Monday, September 21, 2015

Monday Lunch Pangsit Mie Ayam Sambal Bawang

Yooot! Hari senin, tidak puasa  dan di rumah saat jam makan siang? Hmm, sedikit susah karena harus memikirkan menu makan siang sendiri. Yaa karena saya beberapa minggu ini tidak sarapan, jadi memikirkan menu makan siang rasanya menyenangkan. Jika ada makanan di rumah, ya tidak usah pusing memikirkan menu lunch. Saat Ibu di rumah memikirkan memasak apa untuk buka puasa, saya bingung makan siang apa. Lho Indah gak puasa? Libur cuy, padahal biasanya puasa sunnah ya entahlah. Haha...

Daripada pucing pala mermaid, jadinya buka aplikasi OpenSnap. Kalau pas niatnya wisata kuliner itu sudah biasa. Nah ini cari ide buat makan siang doang. Untungnya ada menu nearby place jadi bisa cari tempat makan di dekat rumah. Lalu nemu tempat Pangsit Mie Ayam Sambal Bawang yang saya juga pernah makan di food court ITC Surabaya. Ealah... ternyata ini juga jual dekat rumah saya toh, kuper binti kudet deh saya XD. Untungnya saya gak buta peta dan suka banget sama Map View di aplikasi ini. Biar gak kayak saya coba juga deh cari tempat makan yang deket rumah pake OpenSnap, segeralah meluncur ke play store, hahaha. Kalau mau pake fitur nearby place jangan lupa turn on your gps ya, hehe. 
Fitur-fitur di OpenSnap

Tempat makan yang Dekat Dengan Lokasi Saya
Baaaah, Indah banyak omong nih? Lho saya enggak banyak omong tapi banyak ketik, maklum exited banget searching tempat makan deket rumah. Jadi gimana rasanya, Ndah? Wuzz, santai dulu lah. Saya mau cerita kejadian waktu makan mie ini di food court. Memalukan, karena coba-coba menu dengan tingkat pedas level 1 tapi keringet kayak air keran waktu PDAM lagi bagus-bagusnya, nggobyos. Bagaimana bisa level 1 jadi sepedas itu? Mana waktu itu makan sendirian kayak orang jomblo (padahal mah emang jomblo). Malu coy dilihatin orang sefoodcourt haha. And today, saya ingin memesan dengan tingkat kepedasan yang sama tapi tidak ingin mengulangi kejadian memalukan yang sama. My brainy brain memikirkan untuk take away, ngahaha.
Suasana Depot Pangsit Mie Ayam Sambal Bawang
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Wow duit pas-pasan saya malah melirik menu paling mehong alias mahal. Yaitu Pangsit Mie Campur level 1. Jadi segala macam topping masuk di menu makan siang saya. Oh iya kalau makan ini saya selalu memesan mie yang hijau terbuat dari sayuran . Mie paling mahal di situ dan harganya IDR 15K dan tambah cibu rupiah kalau mau ganti ke mie hijau. Yap ternyata kemasan yang digunakan adalah dibungkus kertas minyak tapi dikasih stempel. Bagus lah bukan sterofoam. Apa sih mie ayam campurnya? Ternyata mie hijau dikasih topping daging ayam, jamur, dan ceker yang dimasak manis, satu buah bakwan, lalu dua pangsit rebus. Buat sayurannya ada selada. Maybe next time saya harus milih tanpa rasa pedas deh. Soalnya kejadian waktu di food court terulang kembali, untungnya makan di rumah jadi ga malu-maluin. Entah apa yang mereka pikirkan sehingga yang namanya level satu bisa segitu pedas. Catatan banget nih buat yang gak suka pedas, jangan coba-coba minta di-level-in. Baru inget, namanya juga Mie Pangsit Sambal Bawang, nah itu sambal di Jogja terkenal pedes banget. Oh iya better way buat makan mie ini adalah tidak mencampurkan kuah dengan mie, agar rasa dari mie bisa tetap terjaga. Saya sendiri makan mienya tetap kering dan baru nyeruput kuah dengan tempat terpisah. Yang pengen makan nasi juga bisa pesan macam-macam penyetan yang dinamakan Cemet. Mienya dan toppingnya enak banget lho menurut saya. Sesuai banget sama harganya. Karena ada macam-macam topping jadi kalau serakah macam saya bisa pesan yang topping campur.
Menu-menu di Pangsit Mie Ayam Sambal Bawang
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Bentukan Take Away
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Mie Hijau dengan Topping Campur
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Tempatnya sendiri buka jam 11:00 sampai jam 22:00. Cukup luas sih tempatnya tapi sayang banget untuk parkirnya agak susah terutama buat yang bawa libom atau roda 4. Wah iya lupa, tempatnya di jalan Putro Agung Wetan 65E. Sekian laporan dari saya yang bingung nyari makan siang apa. Dan bersyukurlah saya serta kita semua yang saat makan masih bisa memilih mau makan apa J

Thursday, September 17, 2015

Resep Kwetiau Goreng Spesial

Resep ini adalah hasil coba-coba saya di dapur dan selamat mencoba juga.
Kwetiau Goreng Kreasi Dapur Saya
Foto Oleh: D. Indah Nurma
Bahan-bahan:

  1. 400-500 gram kwetau basah ( saya lebih suka pakai yang basah, biasanya beli di Superindo)
  2. 2 siung bawang putih, cincang halus
  3. 2 sendok makan kecap manis
  4. 1 sendok makan kecap asin 
  5. 1 sendok makan saus tomat
  6. 1 sendok makan saus tiram
  7. 1/2 sendok teh merica bubuk
  8. Tauge
  9. Sawi hijau dipotong-potong
  10. 1 butir telur
  11. 150 gram cumi-cumi dipotong melingkar
  12. Baso sapi dipotong kecil
  13. 2 sendok makan minyak goreng untuk menumis
Cara membuat:
  1. Lumuri dahulu kwetiau basah dengan kecap manis, saus tomat dan saus tiram
  2. Tumis bawang putih lalu masukkan telur diorak-arik sampai berbulir
  3. Setelah itu masukka tauge, sawi, baso, dan cumi. Tuangkan sedikit air untuk melunakkan.
  4. Masukkan kwetiau, merica bubuk, kecap asin. Dan masak sampai tercampur rata.
  5. Jangan dimasak terlalu lama agar mendapatkan hasil yang maksimal.
  6. Sajikan selagi hangat untuk 4 porsi.

Kacang Kuah: Menu Segar di Cakue Jember

Kacang Kuah Cakue Jember
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Kacang kuah, cangkua, atau kacang koa, mungkin bagi sebagian besar orang sudah familiar mendengar makanan satu ini. Kalau di kampung-kampung biasanya jadi satu sama tahuwa dan bentuknya agak molor-molor gitu karena dicampur adonan kanji. Nah di Cakue Jember ini beda dengan yang bisanya dijajakan keliling di kampung-kampung, khususnya di Surabaya. Kacang Kuahnya hangat dan kacang tanahnya lembut tanpa perlu usaha untuk mengunyahnya. Disajikan dalam mangkok kecil dan sendok untuk makan bubur. Biasanya orang-orang akan memesan kacang kuah plus cakue. Dan itu pula yang saya pesan ketika pertama kali berkenalan dengan depot ini. Awalnya penasaran dengan orang-orang memesan kudapan berkuah dengan cakue panjang di atas mangkok kecil. Akhirnya saya lihat-lihat menu dan ternyata yang mereka pesan adalah kacang kuah. 

Sederhana memang, hanya semangkok kacang kuah dan cakue tapi itu mengenyangkan dan menenangkan. Makanan ini memang cocok dimakan saat sore atau saat cuaca sedang dingin. Biasanya saya tidak memotong-motong cakue untuk dimasukkan ke kacang kuah karena akan terlalu oily untuk kuahnya jadi hanya mencelupkannya saja sebelum dimakan. Seporsi kacang kuah harganya sekitar IDR 7K dan untuk cakuenya sekitar 3K. Dan ini menu favorit saya jika sedang di food court ITC Surabaya. Selain di sana yang saya tahu Cakue Jember ada juga di Food Fest Pakuwon City Surabaya. Selamat berburu kacang kuah!

Nasi Goreng 78 Kapas Gading Madya Surabaya

Hobi makan di warung Chinese Food mungkin terbawa sejak ngekost di Jogja. Bagaimana tidak? Cuma di sana saya bisa makan sayuran yang cocok dengan lidah saya. Lalu terbawa sampai pulang ke Surabaya. Apalagi waktu kios samping rumah saya disewa dan dijadikan warung Chinese Food. Tambah bahagia saya, karena tinggal buka pagar rumah dan melangkah ke samping. Karena dekat dengan rumah dan lumayan sering ke sana kalau tidak masak di rumah. Tapi sayangnya satu porsi menu sana cuma cukup untu satu orang, bukan menu jumbo. Haha... Tempatnya kecil bukan seperti restoran, hanya cukup untuk sekitar 15 orang saja. Tapi tempatnya bersih dan yang punya rajin ke masjid, lho? Hehe... Menu yang dijual seperti macam-macam nasi goreng, mie goreng, koloke, cap cay, fu yung hay, dan tumisan lainnya.

Rata-rata sih sudah pernah semua dan rata-rata juga mendapatkan nilai 7,5 lah, cocok buat saya. Soal harga mulai dari IDR 9K - 15K. Nah kalau mau makan hemat saat ultah bisa juga memilih tempat ini. Karena free dua menu dengan menunjukkan KTP. Tapi sebelumnya kamu harus bilang dulu sebelum memesan dan menunjukkan bukti bahwa kamu sedang berulang tahun hari itu. Mantap kan? Bulan depan saya mau nyobain fitur ini, wkwkw. Jam operasionalnya saat ini adalah setiap hari setelah ashar sampai malam biasanya jam 11:00 PM atau bisa tutup lebih cepat kalau sudah habis duluan. Nah bagi warga Kapas Gading Madya Surabaya dan sekitarnya, mungkin ini bisa jadi referensi makan kamu kalau bosan dengan menu penyetan atau sego sambel.

Menu dan Price List
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Kondisi Warungnya
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Koloke Ayam DIbungkus
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Nasi Jagung Ampel Surabaya

Suasana di Warung Nasi Jagung Ampel
Foto Oleh: D. Indah Nurma

Masih dari kawasan Wisata Religi Ampel Surabaya saya melaporkan dengan keadaan happy tummy. Hehe... Kalau kalian pikir di daerah Ampel kita cuma bisa bertemu nasi kebuli, kambing bakar, gule, roti maryam dan semacamnya, kalian salah besar gaes. Kali ini saya mengunjungi warung nasi jagung spesial. Benar-benar warung gaes, dengan tenda, meja kayu, dan kursi plastik di piggir jalan. Ceritanya waktu itu saya makan bersama Dugs, sahabat-sahabat saya tercinta. Mampir ke warung ini atas referensi dari Taufik. Ancer-ancer warung ini sih Jalan Pegirian deretan pasar buah atau amannya cari saja warung yang ramai dan sampe antre berseberangan dengan PD Rumah Potong Hewan yang biasanya disebut jagalan hewan. Don't be afraid gaes waktu lihat antreannya karena yang kalian butuhkan hanyalah sedikit rasa sabar yang dianugerahkan Tuhan pada manusia. 

Tampilan Menu di Warung Nasi Jagung Ampel
Foto Oleh: D. Indah Nurma
Awalnya saya pikir menu nasi jagung itu bakal ada lauk seperti urap, sabal pencit, ikan klotok, dan seperti pada umumnya di daerah rumah saya. Ternyata saya salah besar, tampilannya malah bikin ragu. Yang yakin malah cuma si nasi jagung dan peyek udang. Bagaimana enggak ragu? Ada potongan babat dan kikil yang saya biasanya enggak suka karena makanan gak jelas. Ternyata setelah saya cicip segigit itu babat gorengnya, bikin terharu karena enak banget. Kayaknya ini makanan yang diturunkan dari Surga deh. Kalau di Surga udah sempurna banget makan beginian malem-malem dan sering-sering bakal sehat wal afiat terus, nah ini masih di dunia bro di Surabaya yang kalau sering makan beginian pasti bakal terjadi sesuatu sama kesehatanmu. Oh my God rasanya pengen makan itu lagi. Tampilan boleh menipu tapi rasa gak pernah bohong, seperti yang dikatakan mie sedup. Yang dijual di sana gak macam-macam. Cuma nasi jagung beserta kawan-kawannya seperti babat goreng, belut goreng yang dipotong kecil-kecil, kikil, peyek udang, dan sambel yang sedikit. Minumannya juga gak banyak pilihan, cuma teh hangat atau dingin, jeruk hangat atau dingin yang waktu itu kosong, dan juga sinom yang disajikan dalam botol-botol di meja lalu kita tinggal minta gelas dan esnya saja. Untuk harga termasuk masih aman di kantong yaitu sekitar IDR 20K makan dan minum es teh. Jam operasionalnya kira-kira sore sampai malam hari. Yang harus diperhatikan baik-baik waktu makan di sini yaitu "mbok yo rumongso lek mangan ojok suwe-suwe, sing antri iku lho akeh." hahaha... Selamat makan!